search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Wisatawan Tewas Usai Terpeleset dari Tebing Pantai Klingking
Selasa, 22 Desember 2020, 20:10 WITA Follow
image

beritabali/ist

IKUTI BERITAKLUNGKUNG.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITAKLUNGKUNG.COM, NUSA PENIDA.

Nasib tragis dialami seorang wisatawan domestik (wisdom) asal Mojokerto bernama Andre Sibolga. Pria ini tewas setelah terjatuh dari atas tebing Pantai Klingking, Nusa Penida, Selasa (22/12/2020). 

Menurut Kepala Basarnas Bali Gede Darmada S.E., M.AP., berdasarkan laporan yang diterima Basarnas Bali, wisdom itu diketahui bernama Andre Sibolga (30). Petugas Basarnas menerima informasi orang jatuh dari tebing dari warga bernama Joshua. 

“Kami terima informasi orang jatuh dari tebing Pantai Klingking sekitar pukul 10.35 WITA," ujar Darmada. 

Sekadar diketahui, Pantai Klingking Nusa Penida terkenal dengan keindahan wisatanya. Namun akses jalan menuju objek wisata tersebut cukup terjal. Dimana pengunjung harus menapaki anak tangga hingga bisa mencapai bibir pantai, yang ketinggiannya mencapai sekitar 300 meter. 

Nahas, seorang wisdom Andre Sibolga saat itu berada di tebing. Ia terlihat sedang menaiki anak tangga. Nahas, pria asal Mojokerto itu terpeleset dan terjatuh. 

"Posisi terjatuhnya korban berada kurang lebih di ketinggian 150 meter," ujar Darmada. 

Setelah menerima informasi tersebut tim Basarnas Bali menggerakkan personil yang berada di unit siaga SAR Nusa Penida. Tim Basarnas juga berkoordinasi dengan BPBD Klungkung serta Polsek Nusa Penida. 

"Kami berhasil evakuasi korban sekitar pukul 13.40 WITA dalam keadaan meninggal dunia," ujarnya. 

Tim SAR gabungan sepakat untuk mengevakuasi jenazah melalui jalur laut menggunakan perahu nelayan. Pasalnya, jika membawa korban melalui jalur darat kurang efektif, seperti pengalaman-pengalaman sebelumnya. 

"Jadi tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah dengan perahu dibawa ke Crystal Bay, Nusa Penida, selanjutnya menuju RS Pratama,” ungkap Gede Darmada. 

Selama proses evakuasi berlangsung turut melibatkan unsur SAR dari Basarnas Bali, Polsek Nusa Penida, BPBD Klungkung, Puskesmas 2 Nusa Penida, Bhabinkamtibmas, Bhabinsa, dan masyarakat setempat. 

Editor: Robby

Reporter: bbn/klk



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritaklungkung.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Klungkung.
Ikuti kami