Mewujudkan keseragaman pelaporan pengelolaan keuangan BUMdes yang akuntabel dan transparan, tentu harus ditunjang dengan sistem manajemen dan akuntabilitas yang baik dan inovatif. 

Hal tersebut disampaikan Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta didampingi Kepala Inspektorat Daerah Kabupaten Klungkung, I Made Seger, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Klungkung, I Wayan Suteja menerima Pemaparan Alpikasi Bumdes dari Inspektorat Daerah Kabupaten Klungkung di Ruang Rapat Kantor Bupati Klungkung, Senin (11/1/2021).

Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta mengatakan, sementara ini dirinya melihat laporan BUMdes di Kabupaten Klungkung tidak seragam, tentu ini akan menimbulkan permasalahan pada saat ada pemeriksaan. 

Maka dari itu, langkah preventif harus dilakukan dengan menyiapkan aplikasi dengan baik, sehingga nantinya BUMdes bisa dijalankan by sistem bukan berdasarkan keinginan dari pada pengurus yang kelihatan bumdes itu untung padahal buntung.

Bupati Suwirta juga meminta, BUMdes siap-siap untuk menerima aplikasi keuangan dari inspektorat. 

"Aplikasi ini akan kita sempurnakan sampai final agar bisa mengakumodir dan mengevaluasi seluruh kegiatan usaha di masing-masing bumdes secara keseluruhan. Harus tau manual terlebih dahulu, saya siap mendampingi," ujar Bupati Suwirta yang sering bergelut di dunia akuntansi.

Kepala Inspektorat Daerah Kabupaten Klungkung, I Made Seger, mengatakan, penyusunan aplikasi Program Akuntansi Excel Demo berbasis Microsoft Excel sudah disiapkan selama empat bulan dan sudah diujicoba di BUMdes Desa Tihingan dan BUMdes Desa Nyanglan yang sudah berjalan.

Pihaknya berharap dengan adanya aplikasi ini tentu akan ada keseragaman, mempermudah pengelolaan keuangan dan termasuk dalam pengawasan. 

"Adanya aplikasi ini bisa mempermudah keseluruhan, baik dari sisi perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi," ujar Made Seger.